Magetan Optimis - SAAT yang ditunggu-tunggu, sudah datang. Pintu ‘pesawat’ Pilkada Magetan, sudah dibuka. Tiga pasangan calon bupati calon wakil bupati Magetan untuk periode lima tahun mendatang, sudah mendapat tiket, sekaligus nomor ‘kursi tempat duduk’. Kebetulan saja, Bupati Magetan H Sumantri bersama wakil bupati Samsi, sang incumbent, mendapat posisi tempat duduk nomor satu. Pasangan lainnya, seperti Nanik Karsini-Sugiho Pramono (independen), dapat nomor dua dan Djoko Prabowo-Hartoto (Partai Demokrat dan PAN), berada di ‘kursi’ nomor tiga. Antara satu, dua dan tiga.
Pesawat sudah mulai lepas landas. Saatnya ketiga pasangan ini, ‘mengencangkan sabuk pengaman’. Mengambil posisi tempat duduk yang nyaman, dan menikmati perjalanan ‘penerbangan’ bernama Pilkada.
Dalam kesempatan wawancara di sejumlah media, H Sumantri mengaku surprise dengan nomor satu yang didapatnya. Nomor satu terasa istimewa baginya. Bagi Sumantri, nomor satu merupakan semangat untuk menjadi yang pertama dan terdepan, serta menjadi sebuah central. Yakni sebuah pusat yang diharapkan ke depannya mampu menjadi sarana bagi rakyat Magetan, dalam upaya membangun Magetan yang sejahtera, adil dan makmur.
Menurut Sumantri, central memiliki makna bahwa sebagai pemimpin, harus mampu menjadi pusat segala keluh kesah masyarakat. Termasuk menjadi solusi yang terbaik. Sepertinya, semangat-semangat yang selama ini tertanam dalam dirinya, sudah menyatu menjadi satu kekuatan, untuk memenangkan Pilkada 2013 kali ini.
Kandidat lainnya bagaimana? Tentu semua tak kalah siapnya. Siap menang, siap kalah. Siap menyongsong pesta demokrasi lokal yang bernuansa jujur dan adil. Tandatangan untuk saling sepakat dalam menjamin Pilkada damai, sudah dibubuhkan ketiganya di hadapan sejumlah tokoh dan unsur penyelenggara Pilkada.
Di sisi lain, ketika euforia dapatnya nomor ‘kursi’ Pilkada, beberapa kegiatan lain pun seolah ingin menyita perhatian publik. Bagaimana semangat ibu-ibu PKK yang menunjukkan kemahirannya, hingga sosok perempuan seperti Sekretaris DPC PDI Perjuangan, kami suguhkan pada edisi ini. Kemasan potret kegiatan Bupati Magetan H Sumantri, juga disajikan. Kali ini, bagaimana sebenarnya lima tahun terakhir, bupati Sumantri berkiprah di dunia pendidikan.
Tak hanya itu, SMKN 1 Bendo, setelah sebelumnya sempat booming dengan karya fenomenal merakit mobil nasional, kali ini mampu mendirikan sebuah stasiun televisi.
Edisi kali ini, tepat kami cetak di penghujung bulan Februari. Menatap awal Maret dengan penuh optimisme, terus kami gelorakan bagi warga Magetan. Penuh semangat, sesemangat ibu-ibu PKK Magetan yang belum lama ini menggelar outbond.
Ya, setidaknya kini publik Magetan menunggu aksi pasca pengundian nomor urut tersebut. Tentu dengan sebuah harapan besar, optimis Magetan bisa menjadi kota yang memiliki pemimpin berpengalaman, jujur dan santun. Salam Optimis! [*]
Pesawat sudah mulai lepas landas. Saatnya ketiga pasangan ini, ‘mengencangkan sabuk pengaman’. Mengambil posisi tempat duduk yang nyaman, dan menikmati perjalanan ‘penerbangan’ bernama Pilkada.
Dalam kesempatan wawancara di sejumlah media, H Sumantri mengaku surprise dengan nomor satu yang didapatnya. Nomor satu terasa istimewa baginya. Bagi Sumantri, nomor satu merupakan semangat untuk menjadi yang pertama dan terdepan, serta menjadi sebuah central. Yakni sebuah pusat yang diharapkan ke depannya mampu menjadi sarana bagi rakyat Magetan, dalam upaya membangun Magetan yang sejahtera, adil dan makmur.
Menurut Sumantri, central memiliki makna bahwa sebagai pemimpin, harus mampu menjadi pusat segala keluh kesah masyarakat. Termasuk menjadi solusi yang terbaik. Sepertinya, semangat-semangat yang selama ini tertanam dalam dirinya, sudah menyatu menjadi satu kekuatan, untuk memenangkan Pilkada 2013 kali ini.
Kandidat lainnya bagaimana? Tentu semua tak kalah siapnya. Siap menang, siap kalah. Siap menyongsong pesta demokrasi lokal yang bernuansa jujur dan adil. Tandatangan untuk saling sepakat dalam menjamin Pilkada damai, sudah dibubuhkan ketiganya di hadapan sejumlah tokoh dan unsur penyelenggara Pilkada.
Di sisi lain, ketika euforia dapatnya nomor ‘kursi’ Pilkada, beberapa kegiatan lain pun seolah ingin menyita perhatian publik. Bagaimana semangat ibu-ibu PKK yang menunjukkan kemahirannya, hingga sosok perempuan seperti Sekretaris DPC PDI Perjuangan, kami suguhkan pada edisi ini. Kemasan potret kegiatan Bupati Magetan H Sumantri, juga disajikan. Kali ini, bagaimana sebenarnya lima tahun terakhir, bupati Sumantri berkiprah di dunia pendidikan.
Tak hanya itu, SMKN 1 Bendo, setelah sebelumnya sempat booming dengan karya fenomenal merakit mobil nasional, kali ini mampu mendirikan sebuah stasiun televisi.
Edisi kali ini, tepat kami cetak di penghujung bulan Februari. Menatap awal Maret dengan penuh optimisme, terus kami gelorakan bagi warga Magetan. Penuh semangat, sesemangat ibu-ibu PKK Magetan yang belum lama ini menggelar outbond.
Ya, setidaknya kini publik Magetan menunggu aksi pasca pengundian nomor urut tersebut. Tentu dengan sebuah harapan besar, optimis Magetan bisa menjadi kota yang memiliki pemimpin berpengalaman, jujur dan santun. Salam Optimis! [*]
0 komentar: